Cerita Mama: Jam tidur pada anak

Jam tidur pada anak itu penting banget lo, moms. Kurang lebih kebutuhan tidur pada anak itu berbeda- beda. Menurut Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, untuk anak usia 0-1 bulan itu mencapai 14-18 jam perharinya. Untuk usia 1- 18 bulan mencapai 12-14 jam setiap harinya termasuk tidur siang. Usia 3-6 tahun mencapai 11-13 jam termasuk tidur siang. Untuk usia 6-12 tahun membutuhkan waktu tidur 10 jam seriap harinya. Terakhir, Usia 12-18 tahun membutuhkan tidur selama 8-9 jam. 

.                        Sumber: google.com

Berbagai macam kebutuhan tidur pada anak berbeda-beda tiap usianya tergantung juga pada faktor individu dan faktor tertentu. Semakin tinggi usia anak keperluan untuk tidur atau istirahat semakin menurun, hal itu disebabkan karena semakin banyaknya aktivitas yang dilakukan sehingga jam tidur berkurang. Contohnya anak saya yang berusia sekarang 16 bulan membutuhkan tidur 12-14 jam setiap harinya termasuk tidur siang. Kalau anak sudah memiliki ritmenya sendiri atau konsisten pada jam tidurnya, secara otomatis anak akan mengikutinya. Misalnya saja pada anak saya, anak saya pagi bangun jam 07.30 WIB pagi, kemudian tidur lagi pada jam 10.00 WIB/ 11.00 WIB dilanjut tidur lagi jam 15.00. Itu sudah konsisten, untuk tidur malamnya kadang molor, kadang tepat waktu jam 20.00 WIB. Baru akhir-akhir ini tidur malamnya molor, tapi masih bisa diatasi sih. Kalau dihitung sudah memenuhi seperti di atas tadi yaitu selama 12-14 jam setiap harinya. 

Menurut beberapa penelitian, pada anak yang kurang tidur bisa mempengaruhi pertumbuhannya, bisa jadi stunting nantinya. Selain itu juga kalau anak sudah waktunya sekolah dan jam tidur kurang, anak jadi kurang fokus dan juga bisa menjadi faktor terjadinya obesitas untuk ke depannya. Sekarang banyak kasusnya pada anak yang obesitas usia dini. Salah satu langkah mencegahnya yaitu dengan memberikan jam tidur yang cukup sesuai usia anak kita ya moms.